Written by : Anita
CUKUP DIAM.
(Sebaris kalimat pun tak bisa menyentuhmu)
Setiap hari selalu begini. Aku hanya berjarak sepuluh langkah dari bayanganmu. Tepat di belakangmu, ya, aku selalu berada di sana. Memandangi punggungmu dengan mata berbinar.
Kapan aku bisa meraihnya?